bournesofdaytona.com – Dalam upaya meningkatkan keselamatan di jalan raya, Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan bahwa sekitar 30 persen perusahaan siap untuk melakukan normalisasi operasional mereka. Hal ini terkait dengan keputusan untuk mengembalikan operasional pada kondisi semula atau melakukan investasi pada kendaraan baru.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat, yang menegaskan pentingnya pengawasan pada seluruh rangkaian proses operasional perusahaan, terutama dalam konteks transportasi. “Peluang ekonomi ini harus diperhatikan tidak hanya saat insiden terjadi, tetapi juga sebelum pengiriman barang,” ujar ketua tersebut, menunjukkan kekhawatirannya terhadap keselamatan di jalan.
Dalam langkah nyata, ia juga berencana untuk menindak tegas perusahaan yang masih menggunakan truk Over Dimension and Over Loading (ODOL), yang dikenal berpotensi membahayakan. “Penting untuk memeriksa karoseri dan memastikan modifikasi tidak sembarangan, karena modifikasi yang menghasilkan dimensi berlebih dapat berujung pada sanksi pidana,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia memperingatkan bahwa modifikasi semacam itu tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga dapat berdampak negatif terhadap keselamatan pengguna jalan lain. Penegakan disiplin kepada perusahaan-perusahaan ini menjadi prioritas, untuk memastikan bahwa kebijakan keselamatan dapat diterapkan secara konsisten dan efektif.
Segala tindakan yang diambil akan berorientasi pada pencegahan kecelakaan dan peningkatan kredibilitas perusahaan di mata publik. Dengan langkah-langkah ini, harapannya adalah terciptanya lingkungan yang lebih aman bagi semua pengguna jalan.